بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ (١)
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ (٢)
الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ (٣)
مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ (٤)
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ (٥)
اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ (٦)
صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلا الضَّالِّينَ (٧)
1. dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
2. segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
4. yang menguasai di hari Pembalasan
5. hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah Kami meminta pertolongan.
6. Tunjukilah Kami jalan yang lurus,
7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat
surat al-fatihah adalah surat yang begitu mulia.dikenal juga sebagai inti dari al-qur'an.
itulah kenapa surat al-fatihah begitu istimewa.
Surat al-Fatihah merupakan dialog antara hamba dengan Rabb-Nya.
Dalam Shahîh Muslim (IV/324 no. 876) dari hadits Abu Hurairah disebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
قَالَ
اللَّهُ تَعَالَى: “قَسَمْتُ الصَّلَاةَ بَيْنِي وَبَيْنَ عَبْدِي
نِصْفَيْنِ وَلِعَبْدِي مَا سَأَلَ”. فَإِذَا قَالَ الْعَبْدُ:{ الْحَمْدُ
لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ }، قَالَ اللَّهُ تَعَالَى: “حَمِدَنِي
عَبْدِي”. وَإِذَا قَالَ: { الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ }, قَالَ اللَّهُ
تَعَالَى: “أَثْنَى عَلَيَّ عَبْدِي”. وَإِذَا قَالَ:{ مَالِكِ يَوْمِ
الدِّينِ }، قَالَ: “مَجَّدَنِي عَبْدِي” وَقَالَ مَرَّةً: “فَوَّضَ
إِلَيَّ عَبْدِي”. فَإِذَا قَالَ:{ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ
نَسْتَعِينُ }، قَالَ: “هَذَا بَيْنِي وَبَيْنَ عَبْدِي وَلِعَبْدِي مَا
سَأَلَ” فَإِذَا قَالَ: { اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ صِرَاطَ
الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا
الضَّالِّينَ}, قَالَ: “هَذَا لِعَبْدِي وَلِعَبْدِي مَا سَأَلَ
Allah ta’ala berfirman, “Aku membagi shalat (surat al-Fatihah) [Lihat: Tafsîr al-Qurthubi (I/146)] antara diri-Ku dengan hamba-Ku dua bagian [maksud
dari pembagian menjadi dua bagian adalah: bagian setengah pertama surat
al-Fatihah sampai ayat kelima adalah pujian hamba untuk Allah,
sedangkan bagian setengah kedua yaitu dari ayat keenam sampai akhir
adalah permohonan seorang hamba untuk dirinya sendiri. Lihat: Tafsîr Sûrah al-Fâtihah karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab (hal. 33-34)],
dan hamba-Ku akan memperoleh apa yang dimintanya. Tatkala insan
mengucapkan, ‘Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam,’ Allah ta’ala
berkata, ‘Hambaku telah memuji-Ku.’
Jika ia mengucapkan, ‘Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang’, Allah ta’ala berkata, ‘Hamba-Ku telah memuliakan diri-Ku.’Saat ia mengucapkan, ‘Penguasa hari pembalasan’, Allah ta’ala berfirman, ‘Hamba-Ku telah mengagungkan diri-Ku.’ Di lain kesempatan Allah berkata, ‘Hamba-Ku telah berserah diri pada-Ku.’
Manakala ia mengucapkan, ‘Hanya kepada-Mu-lah aku menyembah dan hanya kepada-Mu-lah aku memohon pertolongan’, Allah ta’ala berkata, ‘Ini (merupakan urusan) antara Aku dengan hamba-Ku, dan hamba-Ku akan memperoleh apa yang dimintanya.’
Dan ketika ia mengucapkan, ‘Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri kenikmatan, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat’, Allah ta’ala menjawab, ‘Inilah (hak) milik hamba-Ku, dan hamba-Ku akan memperoleh apa yang dimintanya.’”
Mendapat pahala seperti sepertiga Al qur'an
Nabi Muhammad s.a.w. pernah bersabda yang bermaksud:
"Membaca Fatihah
Al-Quran pahalanya seperti sepertiga Al-Quran"
Surat Al-Fatihah itu sebagai ruqyah (jampi)
Ada hadis riwayat al-Bukhari dalam kitab Fadhailul Qur'an,
dari Abu Sa'id al-Kudri, katanya, "Kami pernah berada dalam suatu
perjalanan, lalu kami singgah, tiba-tiba seorang budak wanita datang
seraya berkata, "Sesungguhnya kepala suku kami tersengat, dan
orang-orang kami sedang tidak berada di tempat, apakah di antara kalian
ada yang bisa memberi ruqyah?" Lalu ada seorang laki-laki yang berdiri
bersamanya, yang kami tidak pernah menyangkanya punya ruqyah. Kemudian
orang itu membacakan ruqyah, maka kepala sukunya itu pun sembuh. Lalu,
ia (kepala suku) menyuruhnya diberi tiga puluh ekor kambing, sedang kami
diberi minum susu. Setelah ia kembali, kami bertanya kepadanya, "Apakah
engkau memang pandai dan biasa meruqyah?" Maka ia pun menjawab, "Aku
tidak meruqyah, kecuali dengan ummul kitab (Al-Fatihah)." "Jangan
berbuat apa pun sehingga kita datang dan bertanya kepada Rasulullah
saw," sahut kami. Sesampai di Madinah kami menceritakan hal itu kepada
Nabi saw, maka beliau pun bersabda, "Dari mana dia tahu bahwa surat
Al-Fatihah itu sebagai ruqyah (jampi), bagi-bagilah kambing-kambing itu
dan berikan satu bagian kepadaku." Demikian pula riwayat Muslim dan Abu
Dawud.
Sebagai salah satu syarat sahnya shalat
Muslim meriwayatkan hadis dari Abu Hurairah, dari Nabi, beliau bersabda,
"Barangsiapa yang mengerjakan salat tanpa membaca ummul Qur'an, maka
salatnya itu tidak sempurna tidak sempurna tidak sempurna."
Dan adapun hadist:
Rasulullah saw bersabda, "Barangsiapa mengerjakan suatu salat, lalu ia tidak membaca ummul kitab di dalamnya, maka salatnya itu terputus." (HR Muslim, al-Tirmidzi, an-Nasa'i dan Abu Dawud, dari Abu Hurairah ra, dari Nabi saw).
Mendapat pahala yang banyak
riwayat
Muslim dalam kitab sahih an-Nasa'i dalam kitab sunan dari Ibnu Abbas,
katanya, "Ketika Rasulullah saw sedang bersama malaikat Jibril,
tiba-tiba Jibril mendengar suara dari atas. Maka, Jibril mengarahkan
pendangannya ke langit seraya berkata, "Itulah pintu telah dibuka dari
langit yang belum pernah terbuka sebelumnya." Ibnu Abbas melanjutkan,
"Dari pintu itu turun malaikat dan kemudian menemui Nabi saw seraya
berkata, 'Sampaikanlah berita gembira kepada umatmu mengenai dua cahaya.
Kedua cahaya itu telah diberikan kepadamu, yang belum pernah sama
sekali diberikan kepada seorang nabi pun sebelum dirimu, yaitu fatihatul
kitab dan beberapa ayat terakhir surat Al-Baqarah. Tidaklah engkau
membaca satu huruf saja darinya melainkan akan diberi (pahala)
kepadamu'."
Demikianlah beberapa faedah dari surat al-fatihah,dan tentunya masih banyak faedah faedah yang lain.
semoga bermanfaat:)
No comments:
Post a Comment